- Perguruan Silat Gunung Jati (PSGJ) didirikan di Banjarmasin (Kal-Sel) tanggal 1 Februari 1968 oleh guru besar awwal, yakni yang terhormat Bapak Ruslan Al-Banjari. Beliau berpulang ke Rahmatullah pada hari jumat tanggal 10 maret 1089 di Banjarmasin, bertepatan dengan tanggal 02 sya’ban 1409H. Sebelumnya beliau telah beramanah bila kelak beliau meninggal dunia, jabatan guru besar digantikan Noordin Al Banjari.
- Perguruan ini dinamakan Perguruan Silat Gunung Jati, karena perguruan ini mengajarkan dan melestarikan ilmu seni olahraga beladiri pencak silat aliran Cimande yang berasal dari Cirebon (Jawa Barat), Dimana dahulu pernah hidup se orang wali sekaligus seorang pendekar pencak silat yang besar jasanya dalam pengembangan agama islam, yakni yang mulia Syekh Sunan Gunung Jati.
- Dewan Pembina dan Pengurus Besar perguruan silat Gunung Jati berkedudukan di Banjarmasin. Perguruan yang sudah menjadi anggota IPSI ini memiliki beberapa cabang, antara lain di Pelaihari dan Bati-Bati (Kabupaten Tanah Laut), di Kotabaru (Kabupaten Kotabaru), dan di Surabaya (Jawa Timur).
- Di Perguruan Silat Gunung Jati kata “SILAT” mempunyai arti :
- Sempurnakan Iman Laksanakan Amanat Tuhan.
- Perguruan ini tidak hanya membinan fisik material, tetapi juga mental spiritual. Diharapkan agar setiap anggotanya menjadi pesilat Tangguh yang Pancasilais dan Agamis yang sanggup melestarikan dan mengembangkan seni olahraga beladiri pencak silat, khususnya aliran cimande, serta dapat pula mewariskannya kepada generasi penerus.
- Perguruan Silat Gunung Jati mempunyai ciri khas kesatuan berupa gerakan silat yang Bernama “Penghormatan Empat Penjuru”, “Bunga Dua Puluh Enam” dan “Hormat Khusus Satu Arah”, yakni Gerakan hormat yang diiringi dengan ucapan salam, sholawat dan hamdalah.
- Selaku anggota, Perguruan Silat Gunung Jati mengikuti kegiatan yang dilaksanakan oleh IPSI, seperti pelaksanaan Kejuaraan Daerah (Kejurda), Pekan Olahraga Daerah (Porda) dan kegiatan-kegiatan lainnya. Kegiatan perguruan silat di Kalimantan Selatan, Khususnya Perguruan Silat Gunung Jati dapat berjalan dengan lancar, berkat adanya kerja sama yang baik antar perguruan, dengan IPSI dan dengan instansi terkait lainnya.
0 Komentar